BOOK: Hisa et al 2018: Etnobotani, pengetahuan lokal suku Marori di Taman Nasional Wasur Merauke
Atas terbitnya buku ini, kami sepatutnya bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa karena dengan hadirnya buku ini semakin menambah kahasanah ilmu pengetahuan khususnya bidang etnobotani yang saat ini semakin banyak diminati oleh para pelajar, mahasiswa dan peneliti yang kian peduli dengan konservasi keanekaragaman hayati berikut kearifan lokal masyarakat yang bergantung padanya. Buku ini merupakan hasil dari kajian yang dilakukan secara langsung di lingkungan masyarakat suku Marori Kabupaten Merauke, Papua, pada tahun 2016 sampai dengan 2017 sebagai salah satu luaran pada proyek Ethnobiological and Linguistic Documentation Project.
Buku ini berisikan data tentang berbagai spesies tumbuhan liar maupun yang dibudidayakan dan terkategori asli atau endemik yang bernilai guna dalam kehidupan sosial, budaya, ekonomi dan religius masyarakat suku Marori. Pengkajian dilakukan dengan melibatkan tokohtokoh kunci atau tetua adat suku Marori yang masih memelihara pengetahuan tentang tumbuh-tumbuhan dan pemanfaatannya secara tradisional di dalam kehidupan sehari-hari. Oleh karenanya, di dalam buku ini banyak terdapat istilah-istilah dalam bahasa Marori mulai dari penamaan tumbuh-tumbuhan sampai pemanfaatannya sebagai wujud kepedulian kami atas kelestarian pengetahuan tradisional itu.
Kami sangat menyadari bahwa apa yang telah disajikan di dalam buku ini mungkin tidak begitu lengkap dan sempurna. Namun demikian, kehadirannya diharapkan dapat menjadi salah satu sumber informasi atau rujukan untuk penelitian etnobotani yang lebih mendalam, sebagai sumber inspirasi dan inovasi pengembangan teknologi berbasis botani, sehingga di masa depan etnobotani suku Marori tidak hanya sebagai obyek penelitian semata tetapi ilmu ini benar-benar dapat membawa kesejahteraan bagi masyarakat sebagai pemilik ilmu yang sesungguhnya.